kateringmakanan.co.id - Zat besi merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk memproduksi sel darah merah dan menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, lelah, dan gangguan fungsi otak. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti daging dan ayam.

Baca Juga: Inilah Ulasan Tentang Zat Besi Pada Daging Ayam

Dada ayam dan paha ayam broiler mengandung zat besi, tetapi kadar zat besi pada paha ayam broiler lebih tinggi daripada dada ayam. Menurut data USDA (United States Department of Agriculture), 100 gram daging ayam mengandung sekitar 0,9 mg zat besi, sedangkan 100 gram dada ayam broiler mengandung sekitar 1,3 mg zat besi.

Namun, meskipun kadar zat besi pada paha ayam broiler lebih tinggi, tetap penting untuk memperhatikan cara memasaknya. Memasak daging atau ayam dengan cara yang tidak tepat dapat mengurangi kadar zat besi. Misalnya, memasak dengan suhu yang terlalu tinggi atau memasak terlalu lama dapat mengurangi kadar zat besi. Sebaliknya, memasak dengan suhu yang tepat dan dalam waktu yang tepat dapat membantu mempertahankan kadar zat besi.

Baca Juga: Berikut Beberapa Manfaat Konsumsi Zat Besi Dalam Daging Ayam

Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan jenis makanan lain yang dikonsumsi bersama daging atau ayam. Makanan yang kaya vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi dalam tubuh. Oleh karena itu, mengonsumsi buah-buahan seperti jeruk atau sayuran hijau yang kaya vitamin C dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.

Baca Juga: Berikut Ini Ciri Daging Ayam Yang Terkontaminasi Salmonella

Paha ayam broiler mengandung kadar zat besi yang lebih tinggi daripada dada ayam. Namun, cara memasak dan makanan lain yang dikonsumsi bersama daging atau ayam juga dapat mempengaruhi penyerapan zat besi dalam tubuh. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan cara memasak dan makanan lain yang dikonsumsi bersama daging atau ayam untuk memastikan tubuh mendapatkan manfaat maksimal dari kandungan zat besi dalam makanan.