Manfaat Dibalik Pahitnya Pare

By. Danan - 24 Feb 2023

Bagikan:
img

Pare (Momordica charantia L) termasuk ke dalam familia Cucurbitaceae. Nama lokalnya antara lain paria (Sunda), paria (Bugis), pepareh (Madura), kambeh (Minangkabau), dan paya (Nusa Tenggara). Buah Pare banyak tumbuh di daerah tropika dan juga tumbuh baik di dataran rendah. Biasanya buah pare ditemukan di tegalan, dan banyak dibudidayakan oleh masyarakat.


Pare memiliki rasa pahit terutama pada daun dan buahnya, hal ini disebabkan karena kandungan zat sejenis glikosida yang disebut momordicin dan charantin. Pare masuk sebagai tanaman herbal yang dipercaya mampu mencegah dan mengobati sejumlah penyakit ringan sampai kronis. Berikut adalah manfaat pare untuk kesehatan:

1. Mengendalikan gula darah
Pare memiliki kandungan magnesium yang berfungsi untuk memaksimalkan kerja hormon insulin. Dikutip dari World Journal of Diabetes, kondisi diabetes tipe 2 sering dikaitkan dengan kekurangan magnesium dalam tubuh. Magnesium yang Anda peroleh melalui pare dapat memaksimalkan insulin yang bertugas mengatur kadar gula darah. Sehingga pare bisa Anda jadikan sebagai pilihan makanan untuk membantu menurunkan gula darah.

2. Menjaga kesehatan mata
Pare mengandung senyawa flavonoid, seperti α-karoten, β-karoten, lutein, dan zeaxanthin yang bisa membantu meningkatkan kesehatan mata Anda. Kandungan lain pada pare juga dapat mencegah katarak dan glaukoma yang disebabkan oleh komplikasi diabetes.

3. Obat sembelit
Pare kaya akan serat, hal inilah yang membuat pare bermanfaat untuk menjaga proses pencernaan. Pare bisa jadi solusi untuk Anda yang enggan minum pencahar saat menderita sembelit.

4. Obat cacing
Pare juga ampuh sebagai obat cacing. Ekstrak pare memiliki efek antihelmintik yang ampuh melawan cacing. Selain itu, pare juga ampuh melancarkan pencernaan serta meredakan kembung.

5. Membantu mengobati HIV dan herpes
Sebuah penelitian yang diterbitkan Biomedical and Pharmacology Journal menunjukkan bahwa komposisi fitokimia pare, yakni MAP30 yang berupa senyawa antivirus dapat menghambat aktivitas HIV atau human immunodeficiency virus. HIV secara spesifik menyerang sel CD4 yang berperan dalam perlawanan infeksi. Protein MAP30 pada pare dapat menghambat infeksi HIV baru, caranya dengan merangsang sistem kekebalan dan menghasilkan lebih banyak sel CD4. Efek tambahan juga biasa kombinasi dengan pengobatan AIDS dan beberapa latihan fisik.
 


    Tags :


Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp